Assalamualaikum w.b.t.
Dengan Nama Allah Yang Pemurah Lagi Maha Penyayang
Menurut Ibnu Khaldun, ilmu kalam adalah ilmu yang memuatkan beberapa alasan untuk mempertahankan keimanan agama Islam dengan menggunakan dalil-dalil aqli (pikiran), serta memuatkan pula bantahan terhadap orang yang mengingkarinya dan berbeza pandangan dengan pemahaman salaf dan ahli sunnah.
Ilmu kalam disebut juga ilmu tauhid karena pokok pembahasannya dititikberatkan kepada keesaan Allah, baik Zat-Nya maupun perbuatan-Nya. Selain itu, ilmu kalam disebut juga ilmu ushuluddin karena pokok bahasannya meliputi persoalan-persoalan mendasar di dalam agama. Ada juga yang menyebut ilmu kalam sebagai ilmu aqidah karena banyak membicarakan persoalan-persoalan kepercayaan (aqidah) dan dasar-dasar ajaran agama.
Ahli ilmu kalam disebut mutakallimin.
Dengan Nama Allah Yang Pemurah Lagi Maha Penyayang
Dua hari lepas- Khamis, saya bersama kawan-kawan selesai berdiskusi sebuah kitab dari Kuliah Usuluddin yang bertajuk al-Ilahiyat. Kitab ini membawa perbincangan berkaitan ilmu kalam. Agak sukar dan pening juga isi-isi yang terkandung dalam kitab tersebut. Dan kadangkala tidak tahu pula apa yang ingin penulis maksudkan. Dengan itu, cuba juga merujuk melalui internet pada tajuk-tajuk berkaitan yang susah difahami. Mana yang tidak jumpa kami tangguhkan dahulu. InsyaAllah jika berkesempatan boleh merujuk kepada yang lebih arif.
Jika zaman mengaji di sekolah rendah dan maahad dahulu, saya hanya tahu nama ilmu aqidah dan ilmu tauhid sahaja apabila pengajian berkitar tentang 20 sifat bagi Allah Taala, perkara-perkara ghaib, sifat-sifat bagi para Rasul dan seumpamanya. Namun apabila menerima ilmu di Universiti Al-Azhar ini, nama-nama bagi ilmu aqidah ini pelbagai, antaranya ilmu kalam, ilmu feqh al-akbar, ilmu asma' wal sifat dsb. Bahkan perbincangan berkenaan ilmu aqidah ini amat luas hingga merangkumi sejarah ilmu itu sendiri dan ilmu menolak hujah-hujah golongan batil ( samada musyrik, kafir, munafiq atau jahil ).
Ilmu kalam disebut juga ilmu tauhid karena pokok pembahasannya dititikberatkan kepada keesaan Allah, baik Zat-Nya maupun perbuatan-Nya. Selain itu, ilmu kalam disebut juga ilmu ushuluddin karena pokok bahasannya meliputi persoalan-persoalan mendasar di dalam agama. Ada juga yang menyebut ilmu kalam sebagai ilmu aqidah karena banyak membicarakan persoalan-persoalan kepercayaan (aqidah) dan dasar-dasar ajaran agama.
Ahli ilmu kalam disebut mutakallimin.
Moga Allah Taala memberkati ilmu kami dan dapat memanfaatkannya untuk diri serta umat.